Pontenology

Pontenology

Saturday, October 5, 2013

Ponten, Bisnis? Atau Fasilitas?


Sebagian orang beranggapan bahwa pengelolaan ponten di prasarana umum menjadi bagian dari tanggung jawab pengelola setempat. Namun faktanya pengelolaan ponten umum merupakan bagian dari tanggung jawab pihak ke-3 dengan sistem kontrak dengan pemilik lahan dan bukan bagian dari tanggung jawab pengelola prasarana.

Hal inilah yang menjadi peluang bagi sebagian investor untuk berbisnis ponten karena prospek keuntungan yang menjanjikan. Pada umumnya jika kita berkunjung ke temapat-tempat prasarana umum seperti terminal bus dan bemo, pastilah kita menemukan lebih dari 1 ponten yang jaraknya berdekatan atau bahkan bersebelahan. Ponten-ponten umum tersebut dikelola oleh investor yang berbeda-beda. Kebanyakan investor yang ada berasal dari kota Bandung dan umumnya mengkhususkan diri untuk berbisnis ponten dan lahan parkir yang sudah tersebar di Pulau Jawa. Sistem kontrak lahan dengan pihak terminal atau pemilik lahan sama dengan sistem kontrak pada kios toko. Tak perlu membutuhkan terlalu banyak tenaga kerja dan skill yang tinggi untuk menjalankan bisnis ponten semacam ini. Cukup dengan tenaga kerja yang seadanya dan dapat dipercaya dalam mengelolah ponten baik dalam hal kebersihan hingga urusan kejujuran pada setoran wajib yang harus diberikan setelah pemungutan karcis toilet terkumpul. Soal gaji, kebanyakan dari mereka tidak memiliki gaji pokok, melainkan upah yang bergantung pada sisa hasil setoran karcis toilet per harinya.

2 comments:

  1. trims buat infonya, sama mau tanya, apakah ponten2 tsbt dikelolah oleh investor yg sama atw berbeda2 dalam satu lokasi terminal?..trims ;)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo, terimakasih pertanyaannya. Ponten umum dikelola oleh investor yang berbeda-beda. Terminal menyediakan lahan dan para investor yang tertarik dapat menggunakan sistem sewa untuk membangun ponten mereka. :)
      Ikuti terus Pontenology ya!

      Delete